Selasa, 12 Agustus 2014

MAHKOTA KEBENARAN DAN IMAM MAHDI

"Mengenai diriku, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku sudah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik,aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim Yang Adil, pada hariNYA (II Timotius 4:6-8)
Ini adalah bagian dari surat yang ditulis oleh Rasul Paulus untuk muridnya yaitu Timotius. Surat ini melukiskan kerinduan Rasul Paulus terhadap kedatangan Tuhan Hakim Yang Adil.Yesus Kristus akan datang pada akhir jaman nanti.Saudara-saudara yang Muslim sering menyebutnya sebagai kedatangan Imam Mahdi."Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaanNYA (Lukas 21:27) Yang dimaksud sebagai Anak Manusia adalah Yesus Kristus."Sesungguhnya AKU datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini (Wahyu 21:7), AKU yang dimaksud adalah Yesus Kristus. "Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari Sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan. (I Tesalonika 4:16,17)
Dengan mata rohaninya, Rasul Paulus melihat hari itu sebagai hari yang indah, penting dan mulia seperti sesuatu yang sangat terang berkilauan. Dan dia sedang menyongsong hari yang sangat penting itu.Dan Imam Mahdi itu akan memahkotai dia dengan mahkota kebenaran karena dia telah mengakhiri pertandingan dengan baik. Rasul Paulus telah memberitakan Injil yaitu kabar baik bahwa keselamatan juga dianugerahkan Tuhan kepada bangsa-bangsa kafir sehingga mereka juga bisa mendapatkan bagian dalam Kerajaan Sorga.
Bagian yang terpenting di sini adalah bahwa Rasul Paulus tidak menumpahkan darah orang, tetapi justru orang lain yaitu orang Romawi yang menumpahkan darah Rasul Paulus.Imam Mahdi tidak berkenan terhadap penumpahan darah manusia.Imam Mahdi tidak berkenan terhadap para pembunuh. Apakah saudara sudah memelihara iman saudara dan siap menyambut kedatangan Yesus Kristus ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar