Bagaimanakah cara seorang hamba melayani tuannya ? Bagaimanakah Petrus memulai pelayanannya ?
Banyak orang Kristen yang giat untuk Tuhan, tetapi tanpa pengetahuan yang benar (Roma 10:2)Banyak orang memulai pelayanannya dengan semangat berapi-api.Tetapi tidak lama kemudian,ketika dia menghadapi rintangan, mundurlah dia. Ini membuktikan bahwa 'semangat' itu adalah sesuatu yang palsu dan kosong,yang tidak bisa diandalkan, sama seperti Petrus ketika dia berkata bahwa dia tidak akan menyangkali Yesus. Tetapi, ketika dia menghadapi orang-orang Yahudi yang menuduhnya sebagai pengikut Kristus, Petruspun tak kuasa untuk menyangkali Yesus (Markus 14:31, Lukas 22:56-57).
Lalu,bagaimana cara Petrus memulai pelayanannya yang baru ? Pelayanan yang baru dari Petrus dimulai dengan doa bersama oleh para murid Kristus di sebuah ruang atas dari sebuah rumah di Yerusalem. Pada saat mereka berdoa bersama, Roh Allah dicurahkan atas mereka, menggenapi janji Yesus :"Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksiku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi'(Kisah Para Rasul 1:8). Setelah peristiwa dahsyat itu,mereka mendapat kekuatan baru dari Sorga. Lihatlah,ketika Petrus berkhotbah di hadapan orang Israel yang tidak percaya kepada Yesus, maka tiga ribu orang dari mereka ini memutuskan untuk menerima Yesus dan meminta dibaptiskan. Sungguh dahsyat bukan bila Roh Allah yang menggerakkan pelayanan Petrus ! Karena itu, mulailah pelayanan saudara dengan doa memohon pencurahan Roh Kudus atas diri saudara ! Itu baru betul !